17 Agustus 2021 bertepatan pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, juga dipertemukannya dua insan yg belum mengenal yaitu aku dan dia, yg bertempat di yayasan al hasanah ciomas
25 Agustus 2021 awal pertama kali aku menghubunginya melalui WhatsApp dengan modus meminta sebuah foto kemerdekaan di yayasan,
5 September 2021 dia mengajak makan bersama, bisa dibilang ngeliwet, hehe. Dengan rasa penasaran akhirnya aku datang dan makan bersama dirumahnya.
14 September 2021 rasa penasaran semakin meningkat tentang sebuah rasa yang belum pasti, dan akhirnya dia mengukapkannya dengan jawaban yg belum pasti dariku, ceritaya si digantung karna masih tidak yakin dan so jual mahal, eh atau masih ada yg lain, hehe.
Setelah si dia mengungkapkan, dengan jawaban dan ketidakpastian akhirnya kita menjadi dingin, tidak adalagi tegur sapa, chattingan dan seperti hilang yang tak akan kembali,
Kurang lebih 3 bulan usai, tepat pada tanggal 20 Desember 2021 kita kembali hangat diawali oleh kata maaf dariku, dan menyempatkan mengobrol kembali mengenai perasaan yg lalu, ternyata jawabnya “perasaan saya tidak pernah berubah, dan masih sama” akhirnya aku mencoba membuka hati dan kesempatan untuknya,
25 Desember 2021 dia memberanikan diri untuk bertemu dengan orang tuaku dan menceritakan serta mengungkapkan perasaannya terhadapku,
26 Desember 2021 dia kembali ke rumahku dan dilengkapi dengan pemberian cincin untuk jari manisku, katanya si biar aku ga kabur sama yg lain, hehe
29 Mei 2022 dia datang kembali bersama rombongan keluarganya, ku kira mau demo ternyata mau ngelamar aku, hehe. Bisa dibilang lamaran yaaa
Dan akhirnya sampai pada hari dan tanggal baik yaitu 17 juli 2022 yang insyaAllah Allah rodhoi kami dalam ikatan yang sah dan resmi menjadi suami istri.
Bismillahirrahmanirrahim.